Kamis, 01 November 2018

Ketua SubKelompok Tani Mengeluh Adanya Dugaan (PUNGLI)



Seputar  Dompu - Bantuan benih jagung bisi 228 dari pemerintah pusat melalui Gerakan Pemuda (Gp Ansor) kabupaten dompu yang di salurkan untuk kelompok tani se kabupaten dompu di duga terjadi pungutan liar (PUNGLI) yang dilakukan oleh Oknum Gp Ansor Desa Madaprama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB

Bantua benih jagung dari Gp, Ansor yang diterima langsung oleh ketua kelompok tani madaprama yang di awasi langsung petugas penyuluh lapangan (PPL) Babinkantibmas Babinsyah dan Kepala Desa Madaprama Kecamatan Woja Kababupaten Dompu NTB di kantor Desa (1-11 - 2018) kamis

Kepala Desa Madaprama Suradin S.Pd yang di temui media ini di kantornya membenarkan bahwa bantuan benih jagung dari Gp Ansor sudah di terima oleh kelompok tani dan sudah di bagi langsung masing - masing ketua kelompok sebanyak 11 kelompok dan sudah disalurkan semua itu di luar kelompok tani reguler, ungkapya

"lanjut Suradin Jumlah kelompok tani yang ada di desa madaprama sebanyak 26 kelompok, 10 kelompok petani reguler 16 Sub kelompok jadi total 26 kelompok," berdasarkan luas lokasi sekitar 200 Ha baik itu lahan maupun lahan tutupan negara,"Semua bantuan binih jagung untuk kelompok tani sudah tersalurkan tidak di pungut biaya Gratis," Tegasnya

Ramlah ppl madaprama yang ditemui media ini di ruanganya membenarkan adanya bantuan benih jagung bisi 228 dari Gp Ansor untuk subkelompok tani desa madaprama sebanyak 11 Kelompok, kami hanya ikut mengawasi saja berdasarkan surat keputusan (SK) Gp Ansor selebihnya kami tidak tau ungkapnya.

Dahlan Sub Kelompok Tani  lalembo desa madaprama membenarkan ia terima binih jagung bisi 228 dari Gp,Ansor di kantor Desa Madaprama sebanyak 20 dus, dengan jumlah anggota 30 orang,
"Namun setelah saya terima terima benih jagung itu di kantor desa ada "oknum Gp, Ansor yang meminta uang pada saya Rp 100 ribu perdusnya dengan alasan untuk pembuatan aidikat ke anggotaaan dan tarpal," belum kelompok yang lainya" ungkap dahlan

Begitupun Ismail ketua kelompok Sub lalembo dua warga bakajaya yang di temui terpisah oleh media ini yang  mendapatkan benih jagung dari subkelompok desa madaprama Membenarkan telah terima benih jagung bisi 228 dari Gp Ansor 20 dus dengan jumlah anggota 30 orang "Pada saat itu juga ada oknum Gp Ansor yang menyuruh saya meminta uang pada anggota kelompok satu Dus 100 Ribu," ungkapnya.

Menurut ismail seharusnya bantuan dari pemerintah pusat atas nama kelompok tani tidak di pungut biaya inikan bantuan gratis ternyata di bayar juga kata ismail
"Uang itu alasanya untuk pembuatan aidikat, tarpal dan lain - lainya saya kira bantuan dari pemerintah ini gratis ternyata di pungut biaya juga" kesal ismail (Rif)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

17 Peserta Calon Anggota Polri Ikuti Bimbingan dan Pelatihan

Kegiatan Praktek Renang Di Obyek Wisata Madaprama Seputar Dompu - Peserta dari calon anggota Polisi Republik Indonesia (Polri)  sebany...